Masalah rambut memang bisa bikin rasa percaya diri langsung turun. Salah satunya adalah ketombe basah.
Berbeda dengan ketombe kering yang berupa serpihan putih halus, ketombe basah biasanya berwarna kekuningan, lengket saat disentuh, bahkan bisa menimbulkan bau tidak sedap.
Kondisi ini tentu sangat mengganggu, apalagi kalau sudah menimbulkan gatal berlebihan di kulit kepala.
Tenang, kamu nggak perlu panik. Ada banyak cara menghilangkan ketombe basah yang bisa dilakukan di rumah dengan langkah sederhana dan bahan alami.
Yuk, simak panduan lengkapnya berikut ini.
Apa Itu Ketombe Basah?
Ketombe basah muncul karena produksi minyak (sebum) berlebih di kulit kepala yang bercampur dengan kotoran, jamur, atau sisa produk rambut. Hasilnya, ketombe jadi lebih tebal, lengket, dan sulit hilang.
Ciri-ciri ketombe basah:
- Teksturnya lengket dan menempel di kulit kepala.
- Berwarna kekuningan atau putih keabu-abuan.
- Menimbulkan bau kurang sedap.
- Sering menyebabkan rasa gatal yang intens.
Jika dibiarkan, ketombe basah bisa memicu iritasi, rambut rontok, bahkan infeksi kulit kepala.
Penyebab Ketombe Basah
Beberapa faktor umum penyebab ketombe basah antara lain:
- Kulit kepala berminyak dan tidak terjaga kebersihannya.
- Penumpukan kotoran, polusi, dan sisa produk perawatan rambut.
- Pertumbuhan jamur Malassezia yang berlebihan.
- Kebiasaan jarang keramas atau keramas tidak bersih.
- Stres, pola makan tidak sehat, atau gangguan hormonal.
Cara Menghilangkan Ketombe Basah
1. Keramas Secara Rutin dan Benar
Langkah pertama adalah keramas teratur, minimal 2–3 kali seminggu. Pastikan kamu benar-benar membersihkan kulit kepala, bukan hanya helai rambut.
Gunakan ujung jari untuk memijat lembut agar kotoran dan minyak terangkat sempurna.
2. Gunakan Sampo Anti-Ketombe
Sampo khusus anti-ketombe mengandung bahan aktif seperti zinc pyrithione, ketoconazole, selenium sulfide, atau asam salisilat.
Kandungan ini efektif mengontrol minyak berlebih dan melawan jamur penyebab ketombe.
3. Bilas Rambut Hingga Bersih
Jangan sampai ada sisa sampo, kondisioner, atau hair mask yang tertinggal di kulit kepala. Penumpukan residu bisa memperparah ketombe basah.
Pastikan bilasan terakhir menggunakan air dingin agar pori-pori kulit kepala menutup sempurna.
4. Lidah Buaya untuk Efek Dingin dan Antijamur
Gel lidah buaya mengandung zat antibakteri dan antijamur yang mampu menenangkan kulit kepala sekaligus melembapkan.
Cara pakai: oleskan gel lidah buaya segar ke kulit kepala, diamkan 15–20 menit, lalu bilas dan keramas seperti biasa.
5. Air Lemon untuk Kontrol Minyak
Lemon bekerja sebagai astringent alami yang membantu mengurangi produksi minyak berlebih.
Cara pakai: campur perasan lemon dengan sedikit air, oleskan ke kulit kepala, diamkan 15 menit, lalu bilas bersih.
Catatan: hindari penggunaan lemon jika kulit kepala sedang terluka karena bisa perih.
6. Scrub Alami dengan Garam
Scrubbing kulit kepala bisa membantu mengangkat sel kulit mati dan ketombe yang menempel.
Cara pakai: ambil sedikit garam, gosok lembut ke kulit kepala, lalu bilas dengan keramas. Mudah, murah, dan efektif!
7. Jeruk Nipis untuk Segarkan Kulit Kepala
Selain lemon, jeruk nipis juga efektif melawan ketombe basah.
Cara pakai: campurkan air perasan jeruk nipis dengan madu, oleskan ke kulit kepala, diamkan 3–5 menit, lalu bilas bersih.
8. Minyak Almond untuk Menutrisi Kulit Kepala
Kandungan vitamin E dan B5 pada minyak almond bisa memperkuat rambut sekaligus melawan bakteri penyebab ketombe.
Cara pakai: pijat kulit kepala dengan minyak almond selama 15 menit, lalu bilas dengan air hangat dan keramas.
9. Minyak Tea Tree sebagai Antijamur Alami
Tea tree oil terkenal sebagai antibakteri dan antijamur alami.
Cara pakai: teteskan beberapa tetes minyak tea tree ke kulit kepala, pijat lembut, diamkan 5–10 menit, lalu bilas dan keramas seperti biasa.
Tips Tambahan untuk Cegah Ketombe Basah
- Hindari terlalu sering menggunakan hair spray, gel, atau wax.
- Gunakan sisir pribadi dan rajin membersihkannya.
- Kurangi stres dengan olahraga dan tidur cukup.
- Perbanyak konsumsi makanan bergizi, terutama yang kaya zinc dan vitamin B.
Ketombe basah memang lebih sulit diatasi dibanding ketombe kering karena sifatnya yang lengket, berminyak, dan berbau.
Kuncinya adalah konsistensi dan menjaga kebersihan kulit kepala. Kalau ketombe basah masih membandel meski sudah dirawat, segera konsultasi ke dokter kulit agar mendapat solusi medis yang tepat.